Inflasi AS Melambung, Bitcoin Cs Longsor




Jakarta, Kabarberita Indonesia – Pasar kripto bergerak mix pagi hari ini (13/12/2024) pasca Indeks Harga Produsen (IHP) Amerika Serikat (AS) tumbuh lebih tinggi dibandingkan ekspektasi pasar.

Merujuk dari CoinMarketCap pada Jumat (13/12/2024) pukul 09:23 WIB, pasar kripto bergerak variatif. Bitcoin turun 1,42% ke US$99.406,6 sementara secara mingguan berada di zona positif 1,59%.

Ethereum terapresiasi 1,91% dalam 24 jam terakhir dan dalam sepekan menguat 0,71%.

XRP melemah 0,87% secara harian sedangkan dalam seminggu terakhir mengalami kenaikan 1,48%.

Begitu pula dengan BNB yang tergelincir 0,51% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terakhir tersungkur 2,98%.



CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital turun 0,49% ke angka 3.910,72. Open interest terapresiasi 2,3% di angka US$128,15 miliar.

Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 7 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase greed dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Penurunan harga kripto di pagi hari ini terjadi bersamaan dengan naiknya indeks dolar AS (DXY) pada pagi hari ini sebesar 0,11% di angka 107,07.

Hal ini terjadi pasca data semalam (12/12/2024) yang menunjukkan angka Indeks Harga Produsen (IHP) AS pada bulan lalu tercatat tumbuh mencapai 3% pada November lalu secara tahunan (year-on-year/yoy), lebih tinggi dari Oktober lalu yang tumbuh 2,6%. Angka ini juga lebih tinggi dari ekspektasi pasar sebesar 2,6%.

Sedangkan secara bulanan (month-to-month/mtm), IHP Negeri Paman Sam tumbuh mencapai 0,4%, lebih tinggi dari Oktober lalu sebesar 0,3% dan juga lebih tinggi dari perkiraan pasar sebesar 0,2%.

Kendati meningkat, namun pelaku pasar berdasarkan survei CME FedWatch Tool menunjukkan bahwa terdapat potensi bagi bank sentral AS (The Fed) untuk memangkas suku bunganya pada bulan ini sebesar 25 basis poin (bps).

Apabila hal ini benar terjadi, maka DXY berpotensi terkoreksi dan pasar kripto menjadi aset investasi yang lebih menarik ke depannya diikuti dengan apresiasi harganya.

Kabarberita INDONESIA RESEARCH

(rev/rev)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Harga Bitcoin Tembus Level All Time High




Next Article



Bursa Saham AS Anjlok, Pasar Kripto Ikut Ambruk di Zona Merah




Artikel Ini Merupakan Rangkuman Dari https://www.cnbcindonesia.com/market/20241213094646-17-595688/inflasi-as-melambung-bitcoin-cs-longsor

Tinggalkan komentar

Optimized by Optimole