Warga RI Kompak Pilih Pindah ke Rokok Murah, Bea Cukai Lakukan Ini




Jakarta, Kabarberita Indonesia – Tren konsumsi rokok di Indonesia mengalami fenomena unik, yakni berbondong-bondongnya masyarakat beralih ke rokok murah alias downtrading.

Munculnya tren ini pun dibenarkan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan. Pemicunya, tarif cukai hasil tembakau yang naik terus dari tahun ke tahun.

“Downtrading itu memang faktor dari kebijakan tarif selama ini,” kata Direktur Jenderal Bea Cukai, Askolani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Sabtu, (7/12/2024).

Merespons tren itu, Askolani mengatakan Bea Cukai akan melakukan pengawasan terhadap tren ini. Menurutnya, perpindahan ini harus dipastikan terjadi secara alami, bukan akal-akalan produsen untuk menghindari tarif cukai yang sesuai peraturan.

“Downtrading kalau itu memang murni ekonomi tidak bisa kita lawan, tapi itu dengan kemudian melakukan yang tidak pas, salah personifikasi, salah peruntukan itu yang akan kami tindak,” kata dia.

Selain mengawasi, Askolani mengatakan akan menggunakan fenomena downtrading ini untuk membuat aturan yang lebih pas ke depannya. “Itu jadi masukan untuk tarif ke depan, nanti kita lihat lagi untuk persiapan tahun depan kaya gimana,” kata dia.

Pemerintah sendiri juga telah mengambil langkah dengan tidak menaikkan tarif CHT pada 2025. Askolani mengatakan, kebijakan ini mempertimbangkan pembahasan dalam RAPBN 2025 yang telah ditetapkan DPR pada September 2024.

“Posisi pemerintah untuk kebijakan CHT 2025 belum akan dilaksanakan,” kata Askolani saat konferensi pers APBN di Kantor Pusat Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (23/9/2024).

Ia mengungkapkan, salah satu pertimbangan untuk tidak mengubah kebijakan CHT pada 2025 ialah terus munculnya fenomena down trading rokok, yakni fenomena yang terjadi ketika konsumen beralih pada produk rokok lebih murah.

“Kebijakan CHT 2025 ini tentunya bisa mempertimbangkan down trading, yaitu dari perbedaan antara rokok golongan I dengan golongan III,” tuturnya.

Meski begitu, Askolani mengatakan, kebijakan alternatif CHT yang dipertimbangkan pemerintah untuk dieksekusi pada tahun depan itu ialah penyesuaian harga jual rokok di tingkat industri.

“Pemerintah akan melihat alternatif kebijakan lainnya yaitu penyesuaian harga jual di tingkat industri. Tentunya akan di-review dalam beberapa bulan ke depan untuk dipastikan kebijakan yang akan ditetapkan pemerintah,” tegas Askolani.

(fsd/fsd)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Budi Gunawan Ungkap Transaksi Penyelundupan Capai Rp 216 T





Next Article



Warga RI Kompak Pindah ke Rokok Murah, Bea Cukai Lakukan Ini




Artikel Ini Merupakan Rangkuman Dari https://www.cnbcindonesia.com/news/20241207181931-4-594184/warga-ri-kompak-pilih-pindah-ke-rokok-murah-bea-cukai-lakukan-ini

Tinggalkan komentar

Optimized by Optimole