Kemenangan Trump Bikin Investor Balik Ke AS, Rupiah Terancam?

Jakarta, Kabarberita Indonesia- Kemenangan Donald Trump dalam Pilpres AS yang menimbulkan kekhawatiran terhadap berlanjutnya kebijakan proteksionisme AS yang berpotensi mendorong memanasnya kembali perang dagang.

Momen terpilihnya kembali Trump ini disebut Senior Economist PT Bahana TCW Investment Management, Emil Muhammad telah mendorong penguatan aliran capital outflow dari pasar saham maupun pasar SBN. Dimana investor asing ramai-ramai memindahkan asetnya dari emerging market ke pasar AS yang dinilai lebih menarik.

Emil memandang kebijakan fiskal yang kemungkinan digelontorkan Trump menjadi daya tarik bagi investor dibandingkan kebijakan pemangkasan suku bunga The Fed.

Sementara Ekonom Bank Danamon, Hosianna Situmorang menyebutkan capital outflow mayoritas terjadi di pasar saham dan SBN sementara SRBI masih cukup menarik. Dimana investor saat ini tengah mempertimbangkan imbal hasil terbaik dan risiko lebih minim dari outlook ekonomi AS yang dinilai menjanjikan di era Trump.

Seperti apa analisa terkait sentimen yang mempengaruhi pasar keuangan RI? Selengkapnya simak ulasan Bramudya Prabowo dengan Senior Economist PT Bahana TCW Investment Management, Emil Muhammad dan Ekonom Bank Danamon, Hosianna Situmorang dalam program Squawk Box, Kabarberita Indonesia (Rabu, 20/11/2024)