Jakarta, Kabarberita Indonesia – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) memproyeksikan perbankan syariah akan melanjutkan pertumbuhan impresif dengan proyeksi pertumbuhan di atas perbankan nasional pada tahun 2025. Itu ditopang oleh prospek pertumbuhan penyaluran pembiayaan dan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) hingga dua digit.
Pada tahun 2025, sektor keuangan syariah nasional diprakirakan tumbuh ke kisaran Rp3.157,9 triliun – Rp3.430,9 triliun dari sisi aset. Sebagai catatan, realisasi aset keuangan syariah pada September 2024 masih di level Rp2.744 triliun (naik 11,9% year on year/yoy).
Chief Economist BSI Banjaran Surya Indrastomo mengatakan di tengah prospek positif tersebut, bank syariah terbesar RI itu memiliki potensi kuat untuk menjadi aktor utama yang mendorong gerak industri keuangan syariah dan perekonomian halal nasional pada tahun 2025. Pasalnya, ujar Banjaran, sejak kelahirannya, BSI telah konsisten menjalankan fungsi lebih dari sekadar bank syariah dengan fungsi intermediasinya, melainkan beyond banking.
“Selama ini BSI sudah berperan aktif dalam menghubungkan serta menggerakkan ekosistem ekonomi halal nasional. Dengan penguatan peran yang dilakukan, serta inovasi-inovasi yang terus dikembangkan, BSI dapat semakin memperkuat perannya dalam menggerakkan sektor keuangan dan perekonomian nasional. Peran ini semakin penting karena turbulensi ekonomi [global] itu masih membayangi,” paparnya di Kantor BSI, Senin (23/12/2024).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Treasury & International Banking BSI Ari Rizaldi mengatakan 2025 akan menjadi momentum bagi BSI untuk terus tumbuh. Ini tidak lepas dari faktor uniqueness yang dimiliki bank syariah terbesar di Indonesia itu.
“Salah satu peluang terbesar BSI ada di bisnis halal, ini yang perlu ditingkatkan dan diperdalam sebagai bentuk peran aktif dan positif BSI untuk pertumbuhan ekonomi di domestik dan bahkan global,” katanya.
(fsd/fsd)
Next Article
BSI (BRIS) Cetak Laba Rp 3,4 T Juni 2024, Naik 22,3%
Artikel Ini Merupakan Rangkuman Dari https://www.cnbcindonesia.com/market/20241223151901-17-598212/bris-proyeksi-aset-sektor-keuangan-syariah-tembus-rp3000-t-di-2025