2025 Ketidakpastian Tinggi, Ini PR Pendalaman Pasar Keuangan RI

Jakarta, Kabarberita Indonesia- Ketua Umum Asosiasi Pasar Uang dan Valuta Asing Indonesia (APUVINDO), Eka Fitria optimistis terhadap upaya regulator mendorong pendalaman pasar keuangan Tanah Air sebagai daya tarik investasi ke dalam negeri.

Daya tarik pasar keuangan dalam negeri dinilai masih sangat baik dimana pelemahan nilai tukar Rupiah yang terjadi lebih didorong oleh penguatan indeks dolar. Sehingga koreksi yang dialami hampir keseluruhan mata uang global termasuk Rupiah dipandang masih cukup wajar, dimana Mata Uang Garuda meski melemah namun lebih baik dibanding Yen Jepang dan Won Korea.

Di tengah fenomena “strong Dollar” yang di proyeksi berlanjut dan turunnya ekspektasi terhadap pemangkasan suku bunga Bank Sentral AS, The Fed di 2025, diharapkan kerjasama Bank Indonesia dan pelaku pasar dapat mengantisipasi dampaknya terhadap pasar keuangan dalam negeri.

Seperti apa peran APUVINDO mendukung upaya BI mendorong pendalaman pasar keuangan RI menghadapi tantangan 2025? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Ketua Umum Asosiasi Pasar Uang dan Valuta Asing Indonesia (APUVINDO), Eka Fitria dalam Power Lunch, Kabarberita Indonesia (Rabu, 18/12/2024)